![]() |
Wa Izzah Azzahrah di Ruang Ekskul Jurnalistik MAN IC Kendari, Sabtu, 24 September 2022. |
2 siswi Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Insan Cendekia Kota Kendari, Wa Izzah Azzahrah dan Nurul Khazanah Zulfan mengikuti Madrasah Youth National Intelectual Congress (MYNIC) ke-4 Tahun 2022. Kegiatan itu berlangsung mulai 1 hingga 4 September 2022 di Banda Aceh. MYNIC 4 ini dihadiri 41 siswa MAN IC se- Indonesia.
Dalam kongres tersebut, setiap MAN IC berperan sebagai salah satu lembaga non-kementerian yang bertugas merumuskan program kerja untuk resolusi Indonesia. MAN IC Kendari bersama MAN IC Bengkulu Tengah berperan sebagai perwakilan dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia ( LIPI ) merumuskan program kerja realistis dan inovativ (program kerja jangka panjang dan jangka pendek). Hasil rumusan dari masing-masing lembaga disebut Draft Resolution yang kemudian dikirim ke DPR.
Dalam wawancara yang berlangsung di Ruang Ekskul Jurnalistik MAN IC Kendari, Wa Izzah Azzahrah yang biasa disapa Wa Izzah membeberkan bahwa kegiatan ini berlangsung selama 4 hari. Hari pertama diisi dengan acara pembukaan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Aceh dan Direktur KSKK Madrasah Kemenag RI yang diwakili Kepala Subdit Kurikulum dan Informasi. Hari kedua, pemaparan materi oleh salah satu anggota DPR dan Majelis Adat Aceh, serta dilaksanakanya Kongres 1-3. Kongres ke-4 dilaksanakan pada hari ketiga dan pada hari ini juga dilakukan kunjungan ke destinasi wisata. Terakhir, di hari ke-4 itu, rombongan melakukan kunjungan ke MAN IC Aceh Timur.
Selama mengikuti kegiatan di sana, Wa Izzah menyebut bahwa pengalaman paling berkesan adalah saat mengunjungi beberapa destinasi wisata, di antaranya Museum Aceh, Museum Tsunami, dan Masjid Baiturrahman. Ia juga menceritakan kunjungan ke MAN IC Aceh Timur dan perasaan kagum dan bahagia saat bertemu dengan peserta lain sesama IC. Namun, untuk bisa meraih semua itu, tentu saja membutuhkan usaha dan ketekunan.
“Yang utama adalah keberanian dan rasa percaya diri untuk berbicara di depan umum. Juga harus menguasai Bahasa Indonesia dan Bahasa asing yang sangat diperlukan untuk menunjang public speaking kita. Semua keterampilan ini bisa didapat dengan aktif dalam organisasi, khususnya organisasi sekolah,” ujarnya mengakhiri wawancara di Ruang Ekskul Jurnalistik, Sabtu, 24 September 2022. (***)
Penulis : WD. Siti Nurul Zainab
Editor: Muhamad Taslim Dalma
0 comments:
Post a Comment